Tentang Kemeja Flanel
Mungkin selama ini kemeja flannel lebih identik dengan outfit
untuk laki-laki. Padahal wanita pun bisa memadupadankan kemeja ini dengan
pakaian lainnya untuk tampilan casual. Kemeja flannel atau felt merupakan
kemeja yang terbuat dari kain serat wol.
Kemeja jenis ini sebenarnya sudah ada sejak abad ke-17 dan dibuat
sebagai pengganti pakaian wol oleh orang Wales untuk pelindung di musim dingin.
Flannel pun menjadi populer karena tergolong awet, hangat, dan terjangkau
harganya. Hingga era modern saat ini kemeja flannel juga masih banyak diminati.
Kain flannel ditenun rapat dari benang katun atau wol. Kemeja dengan
bahan dasar flannel ini biasanya banyak digunakan untuk cuaca dingin seperti
saat kegiatan hiking. Sebagian besar kemeja flannel memiliki motif khas
kotak-kotak dengan kombinasi beberapa warna. Selain itu, permukaan kemeja ini
juga halus dan sedikit berbulu.
Tips Memilih Kemeja Flanel
Agar sesuai dan pas dengan apa yang kamu butuhkan, maka sebaiknya ikuti tips memilih dan merawat kemeja flannel berikut ini:
1. Pilih Motif dan Warna yang Disukai
Meskipun kebanyakan kemeja flannel memiliki motif kotak-kotak, sebaiknya tetap sesuaikan dengan selera kamu. Apakah ukuran pengulangan kotaknya kecil atau besar. Selain itu, jangan lupa perhatikan warna yang akan dipilih dan disarankan untuk memilih warna netral agar mudah di-mix and match.
2. Pilih Ukuran yang Sesuai
Kemeja flannel pada dasarnya terdiri dari beberapa ukuran, ada yang standar hingga jumbo atau oversize. Salah satu poin ukuran yang harus diperhatikan adalah linkar dada dan panjangnya. Kamu bisa menggunakan kemeja ini dengan model kancing terbuka dipadukan dengan kaosi putih maupun kancing tertutup.
3. Cuci dengan Air Dingin
Tidak disarakan untuk mencuci kemeja flannel dengan air hangat
maupun panas. Usahakan untuk menggunakan air dingin karena air hangat dapat membuat
warna menjadi pudar dan bahan flannel terurai.
Gunakan pelembut agar permukaan kain kemeja semakin lembut dan menjaga bahan flannel supaya tidak mudah rontok. Cukup rendam selama kurang lebih 15 menit dan jangan dikucek dengan keras pada saat mencuci karena khawatir seratnya menjadi rusak.
4. Jangan Jemur di Bawah Terik Matahari Langsung
Sangat disarankan untuk tidak menjemur kemeja flannel di bawah
sinar matahari langsung dan biarkan kering secara alami. Carilah tempat teduh
agar warna kemeja tidak cepat kusam.
Sebaiknya tidak menggunakan mesin pengering agar kemeja tidak
mudah rusak. Agar tetap lembut dan tidak mudah kusut, rendam kemeja yang sudah
dibilas ke dalam air yang sudah larut dengan pengharum selama 5 – 10 menit.
Buat kamu yang bingung mencari rekomendasi kemeja flannel untuk wanita yang pas dengan harga terjangkau, maka bisa klik di sini.
Comments
Post a Comment